Meli langsung menatap Didik seakang tidak percaya. Hahaha… Wajah lumayan dengan body yang OK. Vidio Bokep ono perawan dilepas. Ah…ya. Jangan diumbar kayak cie cie kamu.”. Gelem ta anak sampeyan diperkosa?”. Soleh segera merogoh koceknya dan mengeluarkan beberapa lembar 50ribuan. Mereka lalu bertengkar kecil sendiri. “Jalannya kok gitu. Meli hanya bisa pasrah sambil matanya menerawang. Didik, yang posisinya paling dekat dengan pintu sempat terjungkal kelantai saking kagetnya. Jok meneng wae…”, kata Didik sambil terengah-engah. Meli hanya bisa pasrah, membiarkan tubuhnya dinikmati oleh kedua mandor Bapak-nya ini.Abdul kemudian kembali mengkocok penisnya. Meli langsung menatap Didik seakang tidak percaya. Mereka bertiga lalu tertawa-tawa. Lama kelamaan, Abdul semakin berani dan melumat bibir indah Meli dengan penuh gairah. Meiling menangis sesenggukan.“Didik, piye? “Tuh, non. Kalo ketemu dia, jangan pernah keluar kata “pelacur” atau “bispak” atau “bisyar” lho. Duit entek.”, ujar Didik sambil meringis. Loe ngapain begitu?”, pekik Meli.
