Pertama-tama bila aku menang diaselalu meminta hukuman dengan ‘Truth’punishment,lama-lama aku menjadi semakinberani menanyakan yang bukan-bukan.Sebaliknya dengan tante Ani,dia lebih sukamemaksa aku untuk memilih ‘Dare’ agar dia bisalebih leluasa mengerjaiku. Bokep Mama Kepalaku masih teriang-iang dan nafaskumasih belum stabil. Bauparfum Chanel yg dia pakai mulai tercium jelas dihidungku. Pertamanya aku hanyamenempelkan bibirku ke bibir tante Ani. Diapain emang amaBernas?” tanya tante Ani manja.“Anuu … Bernas kasih si Bernas Junior … tuhtante liat jembut Bernas banyak bercak-bercaklendir. Denganlembutnya tante Ani berkata,“Bernas,kalopengen tidurin tante,mendingan cepetan deh,sebelon gairah tante habis. Jijik ama tante?”tanya tante Ani.“Bukan karena itu. Setiap hari Sabtu ayah sukamenjemputku sepulang sekolah,maklumbiasanya sekolahku hanya masuk 1/2 hari di hariSabtu dan kami berdua suka jajan di luarsebelum pulang ke rumah.Sejak bekerja di bengkel itu,aku menjadi dekatdengan ayah. Suara erangan dan desahan-nya makinterdengar panas saja di telingaku. Ayahpernah memohon kepada ibu agar dia ingintetap dapat bekerja di bengkel,dan terang sajabengkel itu langsung ibu putuskan untuk dibelisaja.
