Aku merasakan sensasi yang tiada bandingannya. Aku telentangkan tubuhku, penisku sudah tegang dari tadi dan tentu saja Mbak narti mengetahui hal itu. Bokep viral terbaru Ah, kok cepat benar ini penis bereaksi?Kemudian Mbak Narti pindah memijat kaki kiriku dengan cara yan sama, mula dari telapak kaki sampai ke paha.Setelah selesai bagian kaki, tangannya naik ke pinggangku. Sejenak aku menghentikan suapku melihat pemandangan indah itu.Mbak Narti mengenakan kain yang diikatkan ala kadarnya dan baju kebaya longgar yag menampakkan sedikit perutnya yang putih dan masih kencang. Kelima jari tangan berbunyi semua.Ditariknya tangan kananku untuk dipijat dengan cara yang sama. Terasa penisku panas dan menegang membayangkan yang tidak-tidak.Selesai membersihkan kamarku, yang merupakan bagian akhir dari rutinitas paginya, Mbak Narti membereskan peralatan ngepelnya dan berkata padaku, “Tuan, permisi saya mau mandi dulu” aku menoleh, “Lho, belum mandi toh kamu, biasanya pagi-pagi sekali sudah mandi?” Dia tersenyum malu, “Maaf tuan, tadi bangun agak kesiangan, karena tidur kemalaman nungguin Tuan pulang” “Oh, begitu ya.




















