Awalnya saat ada pegawai baruku yang mendaftar sebagai karyawan namanya
Fanny dia sangat supel dan ceria dia memiliki kesabaran yang sangat tapi matanya yang agak nakal.“Biarin” pikir saya, selama dia mampu menjualkan alat-alat medis perusahaan, dia tetap layak
dipertahankan sebagai karyawan marketing yang digaji dengan baik.Walaupun kadang melihat Fanny pengin banget ngerasain tubuhnya. Dari remang-remang penerangan dari ruang sebelah sekarang nampaklah Fanny yang telanjang bulat dan
menakjubkan. Bokep Japan Yang satu Fanny yang lain CKD-USG yang sangat istimewa itu. “Ekh..ekh..ekh”..makin keras suara Fanny.“Sebentar yaa”..mendadak saya bangkit, saya segera matikan USG dan lampu ruang elektronik yang terang
benderang itu dengan segera. “Aduh, sekarang dia panggil saya Mas,
padahal saya bossnya, belum lagi kalau dia hamil”.,,,,,,,,,,,,,,,,, Saya jilat-
jilat kelentitnya dan naik turun di bibir dalam vaginanya naik – turun.“Pak, masukin.pak” Fanny memohon.
>