Belum juga kusempat meneruskan kata- kataku, telunjuknya langsung ditempelkan ke bibirku, kemudian dia membelai pipiku, kemudian dengan lembut dia juga mencium bibirku.Aku hanya bisa diam saja mendapat perlakuan seperti itu. Aku juga heran, kenapa aku bisa lama juga keluarnya.Tubuh kami berdua sudah basah oleh keringat, kami masih mengayuh bersama menuju puncak kenikmatan. Bokep HD Mungkin ini pengalaman pertamaku menjilati kemaluan wanita, karena sebelumnya aku tidak pernah.Aku masih saja menjilati dan menyedot klitorisnya. Aku pun tidak kalah sama halnya dengan Vhira, frekuensi genjotanku makin kupercepat, sampai pada akhirnya,“Aaakkhh…!” jerit Vhira sambil menancapkan kukunya ke pundakku.“Aakhh, Vhira.., Aku sayang Kamuu..!” erangku sambil mendekap tubuh Vhira. Dia langsung mencium leherku, terus ke arah puting susuku. “Aakkhh Vhira.., punya Kamu enak sekali.” kataku memuji, Vhira hanya tersenyum saja. Cukup lama juga kami berciuman, kemudian kulepaskan ciumannya, kemudian kujilat telinganya, dan menelusuri lehernya yang putih bak pualam. Memang pada dasarnya aku ini sifatnya agak pemalu, tapi kupaksakan juga akhirnya.“Mo minum apa Vhira..?”
