Semalaman itu, entah sudah berapa kali aku orgasme. Kuangkat pantatku tinggi-tinggi, sehingga aku yakin kemaluanku dapat terlihat jelas olehnya, basah dan terbuka. Bokep Tante Tanpa berkata apapun, mulai kujilat dan kuhisap-hisap kelaminnya. Lalu kurasakan tubuhku mengejang, nafasku semakin berat, yah kurasakan sebentar lagi orgasmeku akan segera tiba. ***
Seharian itu Andi benar-benar melepaskan nafsu birahinya atas tubuhku. Berkali-kali kuucapkan kalimat-kalimat nakal itu yang membuat birahiku semakin meninggi dan orgasmeku semakin cepat datang. Jari-jarinya memelintir puting buah dadaku dengan lincahnya. “Aaaaggghhhh… ooouugghhh… aaahhh…” Andi orgasme dengan hebatnya, sekitar lima kali kelaminnya menyemprotkan sperma di dalam lubang kemaluanku. Namun aku tak perduli, yang penting aku menikmati dan terpuaskan. Lalu andi mengangkat tubuhku dan duduk menjajariku. Masa udah ngerasain enaknya, tapi gak tahu namanya?“ tanyanya lembut di telingaku sambil tanganku dituntunnya untuk mengocok batang kemaluannya.
