“Tig…” sebelum suster Farah menyelesaikan hitungannya dan bergerak, si dokter itu sudah lebih dulu mendekapnya dan melumat bibirnya yang tipis. Bokep Tante Yoga, si dokter, makin mendekatkan duduknya dengan gadis itu sambil sesekali mencuri pandang ke arah belahan dadanya yang membayang di balik baju panjang dan jilbab panjangnya.Suasana malam yang dingin membuat nafsu pria itu mulai bangkit, apalagi Pak Yoga sudah seminggu tidak ngentot istrinya karena sedang datang bulan dan walaupun istri Yoga lebih cantik dari Suster Farah, tapi dalam hal bodinya tentu saja kualitasnya kalah dengan suster muda di sebelahnya ini.Semakin lama dokter Yoga semakin berani menggoda suster muda yang alim itu dengan guyonan-guyonan nakal dan obrolan yang menjurus ke porno. Kemudian ia berlutut di lantai, ditatapnya kemaluan suster alim itu yang ditumbuhi bulu-bulu yang lebat, bulu itu agaknya rajin dirawat karena bagian tepiannya terlihat rapi sehingga tidak lebat kemana-mana.Farah dapat merasakan panasnya nafas pria itu di daerah sensitifnya. Tubuh Farah pun tak ayal lagi penuh




















