Aku menunjukkan keenggananku dititipi buku, soalnya kami sama sekali tidak berminat ke Palasari. Aku lalu turun dan melepaskan celana dalamku dan membantu Okta melepaskan celana dalamnya.Melihat penisnya yang Erma, aku langsung menciumi batang itu, menjilati sepanjang batangnya, berputar-putar di kantung pelirnya, sambil sebelah tanganku merayap di perutnya. Bokep terbaru viral Aku membalikkan tubuhku, sehingga kami berdua saling berhadapan dalam posisi rebahan side by side. Okta semakin liar, kain segitiga itu ditariknya, dan dengan bantuanku, diloloskan melalui sepasang kaki panjangku. Dengan bertumpu pada sikutnya, Okta menggerak-gerakkan pinggulnya menyodok daerah selangkanganku. “Mau ke Palasari, cari textbook!” jawabku.“Aku mau titip donk!” Yuly bangkit dari meja makan.“Nggak ah, nanti salah! Jendela kamar yang dilapisi kertas hitam membuat cahaya matahari sulit tembus.Sayup-sayup masih terdengar suara mereka di ruangan tengah. Okta memberikan kunci kamarnya kepadaku, dan berbincang sejenak dengan para penjudi sambil sesekali mengomentari permainan.Aku masuk ke kamar Okta, yang agak berantakan, lembaran kertas penuh gambar, beberapa penuh tulisan angka berserakan di lantai kamar.




















