Saat itu bercengkrama dengan Vania kadang saya yang di atas, kadang saya yang di bawah, jadi seperti mirip bergulat saja deh.Dengan situasi yang sudah memanas, kami pun bergulat dengan bergaya tolak belakang (69) dan saat itu kontol saya begitu mengeras sekali meskipun air terasa dingin karena sentuhan dari Vania, dan saya pun segera mengemut lubang mekinya Vania itu yang begitu indah dengan di tumbuhi bulu yang sedikit lebat. Vania: oh. Vidio Bokep Vania: Ohh..Ohh,,,,,,Uhh,,hmmmmHaduuhh…perasanku, padahal saya juga belum mompa yang begitu keras kok, kok sudah terasa haduhh,,ohh…ohh ahh.. Serta Vania berenga sambil menggoyagkan pinggulnya ke arah kontolku, supaya cepet kembali tegang kembali. Vania: mmmmh,,,,,OOhhh…ahhhhhhhhhh….Uhhhhhhhhhhh…yang dalam lagi mas Alung!!! Sambil dia menjambak rambutku karena orgasme nya yang sudah tak terbendung!! Lalu kami pun beranjak dari kolam dan menuju ke tepian kolam untuk meneruskan adegan yang sudah memanas dan tak terbendung.Batang kontol ku segera di luamt habis sama Vania Binal.
