Aduuh, lama-lama pegel juga ya? Aku gak tahu kenapa bisa muncul. Bokep Asia Tapi lama-lama Aku jadi kepengin nyoba ikut memegang “joystick”nya. Dimas terbelalak. Gak terasa Aku melenguh pelan. Aku ambil botol Coca Cola, Aku tuang lagi ke gelas yang tadi, terus GLEK, Aku telen semua.Malam Yang IndahBaik Coca Colanya maupun “hasil kerja”nya Aku dan Dimas. Aduh Dimas, mudah-mudahan kita bisa terus sampai nikah ya, karena Aku ingin sekali bisa begini terus sama Dimas, selamanya deh.Beberapa jam kemudian, Dimas pamit pulang, soalnya dia ada kerjaan lagi besok. Eh gak tahunya, mendadak ada suara.“Ting Tong”, bel rumah Aku bunyi. Lalu.. Sambil minum, Aku bersihin “punya”nya Dimas pakai ujung daster. Nanti kita terusin, OK?” tanyaku pada Dimas.Dimas merengut sebentar, tapi terus senyum lagi dan mengangguk. ayo Dimas, do it for me. Coba kalau misalnya Tante tadi terbangun, kan berabe. Pelan-pelan dong Dimas. Kayaknya Aku perlu tambah “verbal stimulation” nih ke Dimas.“Dimas.. gimana ya?”Sambil celingukan ke arah pintu yang menuju
