Mereka yang kesemuanya kekar, telah membelitku erat. Aku sadar, bahwa mereka tertekan, setelah selama lebih dari tiga bulan, baru merasakan daratan. Bokep Colmek Namun aku tetap bertekad untuk menyelesaikan semuanya. Tak urung maniku pun sontak keluar. Aku sadar, bahwa mereka tertekan, setelah selama lebih dari tiga bulan, baru merasakan daratan. Entah aku harus bangga atau menyesal atas semua, namun satu rasa yang sempat muncul, bahwa aku merasa benar-benar bisa menjawab tanggung jawab yang telah dibebankan oleh teman-temanku.Melalui ini, kudambakan, semoga teman-temanku Andi, Jhoni, Raka, dan Didit menjadi pelaut handal dan jangan arogan dengan siapapun, dan untuk para seniorku yang telah memberiku satu warna, yang bahkan kelabu buatku, kuucap trima kasih. Aku mulai mengikuti permainan mereka. Namun kejadian selanjutnya justru semakin membuatku tidak bisa berbuat banyak. Aku mencoba berontak, tapi entah mengapa aku terngiang dengan ancaman mereka.“Tenang, sayang.. Ke orang tuamu, dan habislah kau!”.Aku berpikir keras, dan baru sadar bahwa hanya aku yang tidak memakai kondom.




















