Sekitar lima menit kemudian Ika kontraksi, rupanya dia sudah mau mencapai orgasme lagi. Alamak! Bokep Colmek Senasib bagaimana sih mas?” tanyanya padaku. Kupandangi tubuh Ika, kuusap mesra wajahnya, Ika memandangku pasrah, kubelai perutnya dengan tangan kanan, terus turun hingga ke celana panjang Ika. Ika terpekik tertahan melihat kondisiku yang bugil, sambil menutup mulutnya. “He eh” sambutnya sambil melendot manja, ah dasar wanita dirayu sedikit, keluar deh manjanya. Sampai suatu saat dia bilang kalau dilamar oleh cowoknya yang dulu, dimana cowoknya telah mengakui kesalahannya dan berjanji tidak akan menyakiti Ika lagi. Fikiranku melayang mencari cara memenuhi hasrat ini.Waktu pun berjalan, fikiranku terus berkecamuk, terdengar suara wanita memesan segelas teh hangat di sampingku. “Sebentar sayang, mas mau buang air kecil dulu ya” kataku sambil berlalu ke kamar mandi. “Tauk nih, kita kan baru beberapa jam lalu kenalan, kok udah akrab ya” jawabnya. Kemudian Ika bertanya dengan perasaan sedih, “Mass, kira-kira besok-besok gimana ya hubungan kita..” tanyanya sedih.
