“Eh Ahmad… makasi jas hujannya ya…, sini…sini, aku mau ucapin terima kasih…, kamu mau minta apa?”, kataku menggodanya. Setelah beristirahat sesaat aku berkata. Bokep STW Hoby memamerkan tubuh, eksibisionis, dan segala macam julukannya. Ahmad bangun dari duduknya dan membantuku berpakaian, kekagumannya belum habis pada tubuhku, pantat, tetek, memiaw (yang belum waktunya dia rasakan) semua dia raba dan pegang. “Iya deh.., oh ya saya Sintya tinggal di Palem Hijau situ panggil aja mbak Sintya atau mbak saja”, kataku memperkenalkan diri. Aku berhenti tepat di depannya. “Berteduh disini dulu aja ci nunggu ujan reda”, kata yang muda dengan nada agak gemetar. Montok banget… , ra nganggo BH maneh”. “Masa sih..??, Wuhh iyo… pentile (putting : dalam bahasa jawa) ketok nembus, gede tenan susune cah….”, tambah temannya.
