Nggak berani terus-terang mandang langsung?” Aku berpikir sejenak mencerna
maksud pertanyaan Mbak Mira itu. Sebelum berpisah, aku
sempat berjanji untuk main ke rumah Farah lain waktu.Diam-diam aku merasa geli. Bokep China “Dik, kamu pacaran sama Mela ya?” tanya Farah setelah
ruangan sepi, tinggal kami berdua. Desisan Mbak Mira makin panjang, dan sempat ku
lirik matanya masih terpejam. Aku mulai lancar menggoda Mbak Mira. “Mbak,” Mbak Mira berhenti dan menoleh mendengar
panggilanku. Kenikmatan yang kurasakan pun terasa lain, bukan kenikmatan luar
biasa yang menhentak-hentak, tapi kenikmatan yang sedikit-sedikit, seperti
mengalir pelahan di seluruh syarafku, dan mengendap sampai ke ulu hatiku.Beberapa menit kemudian gerakan Mbak Mira berhenti pas saat
rudalku amblas seluruhnya. Setelah puas meresapi kenikmatan yang baru
diraihnya, Mbak Mira mengangkat kepala dan membuka matanya.Dia tersenyum yang diteruskan mencium bibirku dengan lembut. Kenikmatan yang kurasakan pun terasa lain, bukan kenikmatan luar
biasa yang menhentak-hentak, tapi kenikmatan yang sedikit-sedikit, seperti
mengalir pelahan di seluruh syarafku, dan mengendap sampai ke ulu hatiku.Beberapa menit kemudian gerakan Mbak Mira berhenti pas saat
rudalku amblas
