Nick yang sedang termenung, melotot marah pada orang yang menariknya kembali ke alam nyata. Indobokep Terasa oleh Nick betapa lidahnya di hisap kuat, lidah Susan menari di langit-langit mulutnya menimbulkan rasa geli yang nikmat.Ia mulai menggerakkan pinggulnya maju mundur, menerobos kewanitaan Susan berulang-ulang.Pinggul Susan bergerak mengimbangi tusukan-tusukan Nick dengan otomatis. Tapi tetap saja ada ‘empty feeling’ di hatinya. Ia membelai-belai tubuh Susan untuk menenangkannya. Pandangannya sayu, mulutnya setengah terbuka, merah, menantang….“Jangan di sini, di tempatmu saja,” bisik Nick ketika Susan dengan setengah sadar berusaha membuka ikat pinggangnya.“Uhhh….. Nick masih terdiam, menikmati belaian Susan.Kemudian disadarinya isak tertahan dari tubuh telanjang di sampingnya.“Elo nangis Sue???” tanyanya.Tidak ada jawaban, hanya bahu Susan yang berguncang menahan agar tidak lebih banyak air mata yang keluar. Ia ingin Tessa mempercayainya, membagi semua suka dan duka yang dirasakannya, tapi Nick mendapat kesan setiap kali Ia mencoba setiap kali pula Tessa menarik dirinya menjauh, menjaga jarak.Memang resminya mereka hanya teman, tapi Nick tahu ada
