Dua jam pun berlalu, suasana hening. enak.. Bokep Brazzers Vaginanya polos tanpa bulu, warnanya putih kemerahan seperti pipi gadis yang sedang malu. Enggan rupanya Luisa mencabutnya. Lalu terdengar suara music yang memancarkan suasana erotic bagi siapa saja yang mendengarnya. Posisi Luisa yang menungging membuat Ricko semakin mudah menancapkan senjata pamungkasnya. “Aaghh..,” erang Ayu dan Luisa bersamaan karena saat itu Ricko sudah menyodokkan pistolnya ke pussy Luisa dari belakang. Mata Luisa tertuju pada Cindy. “Nggak pa-pa lagi, rasanya malah geli-geli nikmat. Maka seperti diberi aba-aba yang lain segera melucuti pakaian milik pasangan yang dipilihnya. ehg.. kau hebat banget Luisa, hebat! Pintu masuk cafe nampak tertulis “CLOSE”, tapi tidak bagi anggota pub.Suasana di cafe sepi, tapi sayup-sayup Luisa mendengar gemuruh tawa di lantai atas. Luisa menarik si dildo maju mundur beberapa kali. Kembali dialaminya orgasme yang dialaminya bersamaan dengan si pemilik pistol. enak banget.. Luisa berbaring di ranjangnya berselimut tebal.
