Ibu Tiri Yang Ingin Kukentot (volume #39, Adegan #2)

ahh”Pinggulnya ikut memacu menyamakan dengan gerakanku, yang paling enak adalah saat hentakan kita saling berlawanan arah sehingga menambah tenagaku agar menancap lebih dalam lagi, bila sudah begitu selalu histeris tapi tidak sehisteris waktu mengagetkanku tadi.Payudaranya juga ikut berayun kesana kemari, kedua putingnya kutangkap dengan jariku, ku plintir dan kupencet tanpa menyentuh dadanya, aku sengaja berbuat begitu agar dia penasaran dan memohon kepadaku.Benar saja perkiraanku setelah beberapa lama kumainkan putingnya tanpa menyentuh dadanya dia memohon,“Fer.. enakk!” tanpa melepas batang penisku, kepalaku menyelinap ke balik ketiak kirinya, sasaranku adalah puting susunya yang indah itu.Mulutku menangkap benda itu lalu ku sedot dengan gemas sementara tanganku masih meremas buah dadanya. Bokep India ahhh.. Suasana disana cukup menyeramkan dengan diterangi lampu remang-remang. ahh.. kalau mau duit aku ada tapi jangan gangguin temanku!” bentakku padanya.Rupanya mereka tidak terima dan si preman mengeluarkan pisau lipatnya dan menyerangku, aku menghindar dan menangkap pergelangan tangannya, ku pintir dengan jurus aikido yang kupelajari di SMA dulu.“Kalian berdua

Ibu Tiri Yang Ingin Kukentot (volume #39, Adegan #2)

Related videos