Cinta tersentak. Bokep Tante Itu pun tidak lama, karena setelah pelayan pergi suasana kembali seperti semula. “Iya nih, Feli juga lagi sibuk bimbingan terus”.“Gitu deh Om, soalnya pembimbing Cinta agak sedikit killer orangnya”. “…Ja-jadi semua kebaikan yang Om tawarin tadi cuma karena ini?”. Cinta tidaklah kebetulan berada di hotel berbintang itu. Ia sendiri sudah cukup tersiksa apabila kejadian itu tidak segera terselesaikan. “Oke bye”. Beberapa saat yang lalu Rido telah dua kali merasakan kehangatan tubuh Cinta, namun baginya itu tidak akan pernah cukup. Ia sama sekali tidak pernah memberitahukan nomor ini selain kepada pelanggannya. Lenguhan itu semakin panjang ketika Rido mulai menggerakkan pinggulnya. Mungkin saja ia baru selesai menikmati kehangatan tubuh gadis yang sedang digandengnya itu.Tak kalah terkejutnya dengan Cinta, Om Ridwan juga berpikiran yang sama. Dengan uang sebanyak itu untuk sementara Cinta dapat melupakan pertemuannya dengan Om Ridwan. Keduanya ternyata memang saling mengenal.Laki-laki paruh baya itu adalah Om Ridwansyah atau biasa ia panggil Om Ridwan.
