Vina yang selalu jujur dan berterus terang..Malam itu entah malam keberapa aku ke diskotik dengan Martin. cowok mana yang mau menerima cewek seperti aku! Bokep Apakah sama sekali tidak ada ampun untukku? Sedangkan dia tinggi dan besar. kamu merem terus dari tadi sampe nggak tahu kalo burungku udah menunggu-nunggu ditembakkan ke sasaran!” candanya.Aku kasihan padanya. Vina yang lugu dan pemalu. Semua ini gara-gara pil setan itu! Tapi apa daya, di belahan dunia lain, Andre tidak akan bisa melihat keseriusanku. Aku malu pada diriku dan pada orang tuaku. Aku bingung apa yang kucari. Aku menatap sayu pada Martin.“Kenapa aku nggak tahu kalau ML seenak ini? Orang tuanya sampai sungkan pada orang tuaku dan berusaha menghiburku dengan mengatakan bahwa Andre akan sering pulang ke Indonesia untuk menengokku. Aku bergetar dan menggelinjang menjadi-jadi. Tanpa mempedulikan bau cairan vaginaku di mulutnya, aku terus menggoyangkan pinggulku maju mundur. Lagipula ini masih jam 3 pagi.Setelah setengah jam kami putar-putar kota, akhirnya kami
