“Tidak pak, selamat siang!”
“Selamat siang!”.Dengan lemas aku beranjak keluar dari ruangan itu. Bokep Indo Viral “Hei Ratna!”. Sambil berpakaian ia bertanya, “Bagaimana dengan ujian saya pak?”. Pak Hr menyetubuhi aku dengan cara itu. Tanpa melepaskan kedua belah kakiku, bahkan dengan gemas ia mementangkan kedua belah pahaku lebar-lebar. “Aku masih ingin bertemu kamu, selama seminggu ini aku minta agar kau tidak tidur dengan lelaki lain kecuali aku!”, jawab Pak Hr.Aku sedikit terkejut dengan jawabannya itu. Padahal aku sudah kewalahan dan telah sangat basah kuyup.“Paakk…, aakkhh…!”, aku mengerang keras, kakinya menjepit kepala Pak Hr melampiaskan derita birahiku, kujambak rambut Pak Hr keras-keras. Tapi aku tetap berusaha meronta-ronta, untuk menaikkan harga diriku di mata Pak Hr. Aku yang kini duduk mengangkangi tubuhnya hampir kehabisan nafas.Kupacu terus goyangan pinggulku, karena aku merasa sebentar lagi aku akan memperolehnya.




















