Tetapi tetap saja ada halangan. Kini dia tidak lagi merasakan sakit seperti semula. Vidio Porno Saya tetap pada posisi nanggung, sementara dia sudah 2 kali Orgasme. Putingnya yang masih kecil saya jilati dan sedot bergantian kiri dan kanan. Dan saya pun ditariknya agar juga miring menghadap dirinya. Saya nikmati saja seolah-olah saya keponakan tersayang tidurnya dikeloni. Pelan-pelan saya buka mata saya untuk mengenali situasi. Malam ketiga kami masuk ke bawah kolong bersama-sama setelah keadaan kamar mbah gelap. Pintu langsung dikunci dan kamar gelap gulita. Jadilah kami yang harus tidur berdua di tempat tidur mbah.Kami masuk ke kamar tidur seperti biasanya sekitar jam 10 malam. Dia senyum yang saya tidak tahu artinya, dan terpaksa saya balas juga senyumnya sekedar menghormati. Saya berhenti untuk memberi kesempatan agar rasa sakitnya berkurang. Rasanya sudah setengah batang saya terbenam. Dengan demikian tanggannya lebih leluasa meraba anu saya dari luar. Tapi mungkin masih ada sakit meski sedikit. Ada celakanya, karena tangan saya sebelah
