Selimut yang menutupi tubuh Dhea sekarang sudah ada di lantai, dan aku bisa melihat jelas gadis yang lagi tengkurap di depanku. Setiap langkahku seperti membuat seluruh rumah berderit dan aku siap meloncat melarikan diri. Bokep terbaru Aku makin mencium bau tubuh Dhea. Jangan bergerak, jangan bersuara, atau lo mati.” aku dengar nada suaraku yang lain sekali dari biasa. Makasih sayang”, aku berbisik lirih, dan langsung melarikan diri.Dan biarpun aku sempat cemas ketika aku sudah dalam perjalanan ke luar kota, beberapa saat kemudian aku kembali dipenuhi hasrat baru. Suara jendela yang terdongkel terdengar seperti letusan membuatku harus diam tidak bergerak selama setengah jam menunggu apakah ada penghuni rumah yang terbangun. Masih apa tidak.”
Dhea terus menangis. Tetap diam dan aku akan pergi sebentar segera.”
Mata Dhea terpejam seakan-akan telah tertidur kembali.




















