“Sekarang duduklah dan makan.” Wewengko menarik
sebuah kursi di dekatnya. Rupanya meskipun di tengah hutan, Wewengko memiliki
peralatan yang cukup modern. Bokep Tobrut Didorongnya penisnya sampai amblas ke dalam vagina
Artika.“Ehkkhh.. Vaginanya berdenyut kuat sekali
seperti meremas penis Wewengko.“Aahhhhhhkkkhhhhh…. Lalu dengan tertatih-tatih Artika mencoba
berdiri meninggalkan tempat terkutuk itu. Wewengkopun makin bersemangat menggenjotkan
penisnya. Dilihatnya sesosok pria Papua bertubuh tinggi besar
memasuki ruangan. “Ayo Ikut.” Katanya sambil menarik tangan Artika. Artika menunduk malu
dipandangi seperti itu, tanpa sadar tangannya berusaha menutupi
bagian-bagian penting tubuhnya yang terbuka meskipun usaha itu sia-sia
karena tangannya jelas tidak mampu menutupi tubuhnya yang telanjang,
akibatnya Wewengko dengan bebas menikmati keindahan tubuh mulus Artika
.“Kamu boleh pergi Tira,” Wewengko berkata pada wanita Papua yang
memandikan Artika yang ternyata bernama Tira. Rata-rata bertampang
seram dengan rambut dan jenggot tak terawat. Tanpa sadar Artika menghembuskan
nafas lega. Artika mencoba
meronta tapi wanita Papua itu lebih kuat, dipelintirnya tangan Artika
ke
belakang.“Diam Nona.” Wanita itu berbisik ke telinga Artika. Artika langsung mengejang ketika vaginanya dikerjai oleh
Wewengko.
