“Terus terang Jim aku juga sudah horny waktu di bioskop tadi, sampai vaginaku basah jadi aku cuci dulu habis tengsin sih!” Setelah bicara begitu dia mulai jilat dan melamot penisku.“Uhh shh nikmat Ren..!” aku merasa penisku hangat sekali waktu dilamot sama Reny yang sesekali menggigit gemas penisku. Ahh!” aku mendesah sambil maju mundurin pinggulku dan tanganku memainkan pentil buah dadanya yang juga sudah mulai keras. Bokep Thailand iya.. Wah bodinya lumayan oke juga nih walaupun wajahnya nggak begitu cantik sih. “Aaww asshh shit ouhh Jimmy ahh!” Reny menjadi histeris setelah aku menggerakan pinggulku maju mundur perlahan. Aku merasa ada cairan hangat yang membasahi batang penisku, ternyata si Reny sudah orgasme ini ditandai dengan kepalanya mendongak ke atas dan diserati desahannya, “Auuhh shh Jim Ouff shh!” Langsung kucabut penisku dari vaginanya dan kugendong dia menuju ke tempat tidur yang nyaman.




















