Aku benar-benar terkejut saat itu, dan tidak menyangka sama sekali, Salsa tidak pernah mengatakannya sejak semula. Bokep viral terbaru Salsa menggeliat sedikit, tapi tidak menolak ketika aku membawanya kembali berbaring di atas ranjang. Tentu saja aku sangat terkejut dengan keberaniannya yang kuanggap luar biasa ini.“Sendirian aja nih…, Omm..”, sapanya dengan senyuman menggoda.“Eh, iya..”, sahutku agak tergagap.“Perlu teman nggak..?” dia langsung menawarkan diri.Aku tidak bisa langsung menjawab. Jari-jemariku bermain-main dipinggiran daerah rawan itu. Awalnya mulanya dari iseng iseng dan menjadi keterusan. Dia melangkah gontai ke kamar mandi. Memang dia mengenakan rok yang cukup pendek, sehingga sebagian pahanya jadi terbuka.Hampir tengah malam aku baru pulang. Aku benar-benar terkejut saat itu, dan tidak menyangka sama sekali, Salsa tidak pernah mengatakannya sejak semula. Dan setiap kali datang, selalu saja gadis itu yang menemaniku.




















