“Aakuu… jugaa…”
Himpitan liang kemaluan Ema yang kencang dan basah membuat maniku tak kuasa lagi untuk keluar, dan akhirnya Ema pun mencapai puncaknya. Bokep Indo Live tapi kamu payah deh baru digituin dikit aja udah ‘KO’,” godanya. “Baik Sayang…”
Kudekap erat tubuhnya agar dekat, ternyata Ema sudah membimbing batang kemaluanku masuk ke lubang kemaluannya. Aku langsung saja mandi dan sarapan. Aku langsung saja mandi dan sarapan. “Egh… tenang saja sayang, pelan-pelan lah,”
Dia agaknya memahami gejolakku yang tak tertahan. Mulut mungil Ema perlahan membuka, aku pun membimbing batang kemluanku masuk ke mulutnya. “Wahhh… hemmm,” goda pacarku ketika melihat kemaluanku tampak menyembul besar di balik celana renang itu, dia itu memang asyik orangnya. Akhirnya ia memegang batanganku dan menjulurkan lidahnya yang mungil menjilati kepala kemaluanku. Dengan penuh nafsu ia melahap bibirku. Wahh… nikmat juga rasanya, aku pun memaju-mundurkan pantatku layaknya orang yang sedang bersetubuh. “Eh.. Aku pun segera mengangkat Ema ke pinggir kolam dan kubaringkan dia, kutekuk lututnya sehingga lubang kemaluannya kelihatan
