Tyler is the new intern. He is a hardworking guy but fails to keep up with the demands of Mrs. Bokeb Ireland, his strict milf boss. She is a force to be reckoned with: loud, smart, and as intimidating as she is hot. Failing to fulfill her expectations, Tyler is called for a meeting to discuss how to improve his performance. Ivy knows he’s still learning and that he gets easily distracted, so she decides to offer him a solution to clear his mind: clearing his balls! Ivy sucks her intern’s cock to help him release some tension and make him stay focused. Tyler fucks her boss’ mouth, going the extra mile to ensure he’s fulfilling her expectations. Realizing how driven her intern is now, Ivy makes the boy pound her pussy, stuffing her up and making her scream with pleasure.
Mungkin pendapatmu benar juga ya, Sis. Kali ini cumbuan begitu dahsyat dan keduanya melepaskan pakaian. Kami sama-sama membiarkan tubuh telanjang tanpa sehelai benangpun yang melekat, hingga dalam beberapa saat saja kedua pakaian pengantin kami sudah berserakan di atas permadani yang sangat indah.Asmarani sangat menikmati sentuhan-sentuhan bibirku, dan berulang kali aku mencumbunya dengan bibirku. Aku tak akan melepaskan pelukanku yang membuatmu begitu hangat.”Kami saling menatap dan saling melabuhkan ciuman lagi. Tak terasa waktu telah menunjukkan pukul 10 malam dan kami pun memgantuk setelah ngobrol cukup lama.Tak lama kemudian aku terbangun dan merasakan gelisah. Aku terus menatap vaginanya yang belum di jamah oleh siapapun, dan baru kali ini Asmarani menyerahkan kesuciannya kepadaku yang telah resmi menjadi suaminya.“Oh Yasir lakukanlah, aku sudah tak tahan lagi.”Lalu aku menelentangkan tubuh Asamarani di atas ranjang pengantin. Kok bisa berkedip-kedip ya?”“Iya ya, itu bukan ikan sembarangan atau jangan-jangan itu ikan siluman.”“Mungkin pendapatmu betul juga, Sis. Kemudian hal aneh terjadi lagi, setelah aku
