Awalnya aku berteman seperti biasa dengan Amar, sampai pada akhirnya aku merasa nyaman berteman dengannya sehingga aku sering maen kerumahnya, hamper setiap malam selepas pulang kerja sekitar jam 9 malam aku selalu berkunjung kerumahnya untuk sekedr ngopi dan ngobrol-ngobrol saja sampai larut malam. “Suuuuuuuuurrrrrrrrrrrr………” suara air kencing terdengar Dina sangat keras sekali. Bokep terbaru viral Saat aku mengantar Amar, aku dipesani Amar untuk membantu menjaga istrinya yang waktu Amar pergi istrinya tinggal dirumah orang tuanya, aku diminta untuk mengawasi setiap gerakan istrinya, dan aku menyanggupinya. Jam menunjukan pukul 20.00, aku sudah sampai tempat tour, dan suasana disana sangat ramai sekali, tak terhitung ungkin bisa ribuan orang dang dari berbagai kota di Indonesia. Setelah kita makan aku mengajak jalan-jalan Dina untuk mencari klenik-klenik dari motor, tapi baru saja menginjak depo klenik Dina menepuk pundakku.“Mas aku kebelet pipis, anterin aku yuuuk mas”
“Disini jauh dari pombensin Ta, emang kamu mau pipis dikebon Ta” ucapku
“Yam au gimana lagi mas, aku sudah kebelet
>