Sebelum berpisah, aku sempat berjanji untuk main ke rumah Nita lain waktu.Diam-diam aku merasa geli. Mbak Viona membuka mata dan memberi isyarat padaku agar duduk bersandar di dinding kamar mandi. Bokep terbaru viral Yang jelas, sudah aku bilang bahwa aku nggak pacaran sama Nita.”Aku sama sekali tidak bohong pada Sarah, karena aku sama Nita memang sudah punya komitmen untuk ‘tidak ada komitmen’. store di mall itu. Mbak Viona membuka mata, kemudian bangun dari sandarannya dan mendekatkan kepalanya padaku.“Gimana, Mbaknya mau di-embat juga?” ledeknya sambil berbisik.“Kan lain jurusan,” aku membela diri. Kudaratkan bibirku di bibir memeknya, kukecup pelan. Sama sepertiku, hanya beda level. Sebelah kanan-kiri, tengah jadi sasaran lidah dan bibirnya. “Aku mau mandi, tapi bareng ya?”“Ih, maunya .. Aku jadi ingat Nita. Aku sampai berkelojotan sambil mengerang-erang menikmati aksi Mbak Viona yang seperti itu.Pelahan-lahan bibirnya merayap naik menyusuri batang rudalku, dan berhenti di bagian kepala, sementara tangannya ganti menggenggam bagian batang. Kemudian kedua tangannya meraih kedua tanganku sambil
