Aku sih tak ambil pusing dengan itu.Suatu hari ketika pulang kantor, aku akhirnya dipertemukan isteriku dengan calon pilhannya. Bokep Tante Dina yang juga sudah dibakar birahi semakin tak malu memintaku untuk berpindah ke buah dada yang satunya.Isteriku tidak tampak cemburu, bahkan jelas kulihat ia jadi bernafsu lagi melihat aku mencumbu Dina. Saat itu aku terhenyak ketika kulihat wajah Dina yang terpaku di depan pintu kamar kami. Sejurus kemudian buah melon Dina yang dibungkus bra hitam sudah terpampang indah dihadapanku. Kamipun mengobrol ngalor-ngidul pada malam itu sampai waktu untuk istirahat. Sungguh malam yang menyenangkan.Seminggu kemudian aku menikahi Dina dan kamipun resmi hidup bersama dengan permainan seks bersama yang selalu seru dan panas. Dina yang juga sudah dibakar birahi semakin tak malu memintaku untuk berpindah ke buah dada yang satunya.Isteriku tidak tampak cemburu, bahkan jelas kulihat ia jadi bernafsu lagi melihat aku mencumbu Dina.
