Sama itemnya dengan si Ucok ini, cuman
rambutnya lebih panjang alias gondrong. Ah semprul banget ini orang…
Aku lalu merasakan desiran aneh merengkuh tubuhku. Bokep Ojol Memangnya dia aku apain kok bisa orgasm? Segala pikiran ini berkecamuk didalam kepala aku. Ucok cuman tersenyum manis. Aku berusaha menutup segala aurat tubuhku tetapi tidak bisa. Aku tahan dengan sekuat tenaga tapi lengan-lengan para lelaki
brengsek itu betul2 kuat. Irama house music yang berdentum membuat kami keasyikan bergoyang. Bego banget.Ucok lalu berdiri didepan aku dan mulai memposisikan penisnya yang besar
itu didepan mulutku. Tak lupa dia memainkan lidahnya disekitar
lingkaran putingku.“Wow…susu kau asik sekali moy…”“Ah…uh…”, erangku nikmat. Yeks !Setelah itu, Ucok terduduk disebelah kiriku sambil tersengal-sengal. “Ah…mas…uh…stt…”, erang aku penuh kenikmatan seksual. Setelah cukup lama, dia lalu menyusupkan jemari kirinya
kedalam tanktop aku dan mulai memainkan puting susu aku dari dalam.“Ah…”, erangku kecil…sambil mulutku penuh dengan penis hitam Ucok.




















